Header Ads

ditinggal nikah rasanya


 “ketika cinta membawa cinta yang terpendam dan tak terungkapkan oleh kata-kata tapi akhirnya dia tiba menyenangkan hati”



    Dari pertemuan itu, Usta meyampaikan maksud kepada untuk melamar Nabila kepada Usta. Namun sepertinya Usta harus mengubur cita-citanya sebab ibu Usta bilang bahwa nabila akan segera menikah.

        Ibunya menghibur Usta. Mungkin dia bukan jodoh yang terbaik untukmu. Seiring waktu pasti jodohmu akan datang dan membawa cinta setulus hati. Usta hanya senyum-senyum ndak jelas walau hatinya udah kayak rempeyek kelindes stombal.

        Hari pernikahan Nabila pun tiba, keluarga Usta di undang. Semua bersiap-siap membantu acara tersebut karena beberapa waktu lalu orang tua Nabila datang ke rumah untuk minta bantuan dalam acara pernikahan Nabila.

        Di rumah hanya Usta yang belum siap-siap, entah apa yang dipikirnya. Ibunya megetuk pintu kamar.

“Ta, kamu belum siap-saiap ?”

        Tak ada jawaban,ibunya pun membuka pintu. Tampak Usta hanya terdiam duduk disudut tempat tidur. Tampak dia melamun dan tidak menyadari kehadiran ibunya.

“Ta, kamu kenapa belum siap-siap, yang lain udah pada nunggu !”

Usta terkejut. “ Ibu, maaf usta belum siap-siap”

Ibu mendekat dan memegang pundak Usta

“Ta kamu masih kepikiran sama Nabila, jangan Ta, dosa dia udah jadi pasangan orang lain, iklaskan”

“tidak bu, Usta hanya ....... “

Ibu memotong pembicarannya “ ya sudah kalau gitu ibu tunggu diluar kamu siap-siap”
        Usta pun siap-siap dan kemudian keluarga itu pun pergi. Dalam perjalanan Usta bergumam dalam hati.

“Kalau hanya pergi undangan saja itu tidak masalah tapi kalau membantu lain lagi ceritanya. Seharian membantu dan melihat Nabila bersanding itu beda lagi ceritanya”.

        Sampailah keluarga ini di tempat. Usta makin aneh perasannya. Merah, kuning, kelabu, hijau muda dan biru. Ya seperti itu rasanya. Semoga tidak meletus balon hijau yang tak ada dalam daftar balonnya.

        Ketika sampai, Usta dan keluarga di sambut Nabila yang berdandan cantik. Usta kelihatan kikuk ples bingung. Bagaimana Nabila bisa berada di sini terus yang bersanding itu siapa ?

“assalamualaikum bu, pak”, Nabila mencium tangan Orangtua Usta.

“walaikum salam, maaf kami telat” jawa orang tuaku.

“Hay, Ta apa kabar, kenapa kamu bingung ya, itu disana kakak kembaranku, memang dari dulu kami di pisah oleh orang tua kami agar memiliki kepribadian masing-masing. Ayo bu, pak, ta masuk ”

        Kami pun masuk. Benar saja dia memang mirip tapi bedanya kalau pada kembarannya ada tahi lalat di keningnya kalau Nabila tidak ada.

        Dari pertemuan itu akhirnya Usta dan Nabila makin dekat. Apa lagi Usta sudah mendapat Pin Bbnya. Pertemanan mereka makin lengket kayak perangko yang di beri lem gila.

        Usta membulatkan tekad untuk membawa pertemanan mereka menjadi teman hidup. Karena itu Usta menyampaikan maksudnya kepada Orangtuanya untuk melamar Nabila. Mereka setuju.

        Ayah usta menelpon ayah nabila untuk menyampaikan maksud hati usta. Lewat telpon itu akhirnya di sepakati keluarga Usta akan datang pada hari minggu.

        Dua keluarga bertemu dan akhirnya peroses lamaran berlangsung. Ayah nabila setuju tapi itu tergantung dari Nabila karena keputusan ada ditangan Nabila.

Nabila berkata namun mukanya seakan sedih. Usta kawatir bakalan di tolak. Hatinya naik turun kayak yoyo menunggu jawaban Nabila.

 “ayah ibu, kalau ayah dan ibu setuju dan ridho, Bila setuju, apapun pilihan ayah dan ibu itu terbaik buat anaknya”.

Mendengar jawaban Nabila, Usta sangat senang ingin rasanya sujud sukur. Usta tak henti-hentinya memuji-muji nama Tuhannya sebab doanya telah terkabul.

        Setelah acara tunangan itu yang hari pernikahan pun ditentukan oleh kedua belah pihak keluarga.

        Hari akad nikah dan resepsinya pun terlewati, Usta pun dengan lancar menyebutkan ijab kabul dengan satu tarikan napas.  Semua senang dan begembira terlebih Usta yang kini telah mempunyai seorang istri.

        Di kamar, di malam pertama. Usta duduk berhapan, melihat dan menatap wajah Nabila yang kini telah menjadi istrinya. Wajahnya menyejukan padangan. Tak terbayang dahulu dia akan memperistri Nabila teman SMAnya yang telah lama hilang kontak.

        Begitu juga dengan Nabila, ia sebenarnya pernah ada rasa dengan Usta dahulu ketika pernah dipertemukan kembali saat Reuni, namun dia tidak berani mengungkapkannya. Kepada Tuhannya ia mengadukan hal itu. Sekarang doanya terkabul Usta dan Nabila telah dipersatuakan dalam janji suci.

ditinggal nikah rasanya ditinggal nikah rasanya Reviewed by sahabat baca on December 22, 2014 Rating: 5

No comments

terima kasih sudah bersilahturahmi di blog ini
silahkan berkomentar di sini :

Recent Posts

Recent in Tech

3/Technology/post-list