Bicaralah dan sambuang silahturahmi
“Berbicaralah untuk mengembalikan keakraban
yang telah lama hilang”
Mungkin telah lama
kita tidak bicara, mungkin sudah lama kita tidak bercanda seperti dulu. Entah
karena kesibukan, karena kita pernah punya masalah, karena keegoisan kita
masing-masing.
Berbicara itu mudah bagi setiap orang
apa lagi kepada orang-orang yang sudah akrab. Namun lain halnya untuk
orang-orang yang dahulu pernah akrab namun karena sesuatu hal, sepertinya
mereka atau kita yang menjauh seakan jika melihatnya ingin meghindar.
Ada rasa rindu dan ada rasa ingin
kembali seperti dahulu ketika ingatan kembali ke masa lalu, bersama berbagi
cerita, berbagi canda dan berbagi keluh kesah atau bertukar pendapat.
Mulailah
dan bicaaralah mungkin mereka juga ingin berbicara dengan kita tapi entah
mereka atau kita yang seakan mejauh sehingga sulit dijangkau.
Bicaralah mungkin awalnya agak cangung,
seakan sudah di uujung lidah tapi ada sesuatu yang menahan. Paksakan. Mungkin
di saat dipertemukan, berkumpul atau jika tidak datanglah ke tempatnya.
Bisa jadi dia juga ingin melakukan hal
yang sama tapi seakan itu tak mungkin lagi sebab bagai bumi dan langit tapi
dengan ke datangan kita semua berubah. Teman, keluarga atau orang-orang yang
dahulu dekat lalu menjauh dapat kembali lagi.
“Mungkin mereka juga ingin dekat
berbicara seperti dahulu tapi mungkin engkau semakin menjauh, mendekatlah,
bersilahturahmi dan rangkul kembali kehangatan kekeluargaan itu”
Bicaralah dan sambuang silahturahmi
Reviewed by sahabat baca
on
December 18, 2014
Rating:
No comments
terima kasih sudah bersilahturahmi di blog ini
silahkan berkomentar di sini :